Take Your Time : Who am I?


I am Who?
I am What?
What’s the reason for my real existence?

            Mengapa kita sebagai manusia di ciptakan? Untuk apa dan apakah manusia itu? Menurut KBBI manusia adalah makhluk yang berakal budi (mampu menguasai makhluk lain); insan; orang; dsb. Banyak sekali teori dan filosofi tentang pengertian manusia. Namun disini saya ingin membahas apa tujuan manusia diciptakan.

Allah Ta’ala berfirman
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالإنْسَ إِلا لِيَعْبُدُونِ

“Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia, melainkan supaya mereka menyembah-Ku”. (QS. Adz Dzariyat: 56).


            Dari ayat diatas jelas bahwa Allah menciptakan manusia untuk beribadah, mengabdi dan menyembah-Nya. Taat pada perintah-Nya dan jauh dari larangan-Nya. Allah juga memberikan amanah serta bekal pada kita yaitu akal dan pikiran. Allah Ta’ala berfirman :

إِنَّا عَرَضْنَا الْأَمَانَةَ عَلَى السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَالْجِبَالِ فَأَبَيْنَ أَنْ يَحْمِلْنَهَا وَأَشْفَقْنَ مِنْهَا وَحَمَلَهَا الْإِنْسَانُ ۖ إِنَّهُ كَانَ ظَلُومًا جَهُولًا

“Sesungguhnya Kami telah mengemukakan amanat kepada langit, bumi dan gunung-gunung, maka semuanya enggan untuk memikul amanat itu dan mereka khawatir akan mengkhianatinya, dan dipikullah amanat itu oleh manusia. Sesungguhnya manusia itu amat zalim dan amat bodoh”. (QS. Al Ahzab: 72)


            Lalu amanah apa yang Allah berikan pada kita? Amanah untuk menjadi Khilafah atau pengganti. Menggantikan kaum sebelumnya yang berbuat kerusakan. Tugas kita adalah menegakkan kebenaran, menyeru keadilan dan menjaga bumi dari kerusakan. Allah Ta’ala berfirman :

وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي جَاعِلٌ فِي الْأَرْضِ خَلِيفَةً ۖ قَالُوا أَتَجْعَلُ فِيهَا مَنْ يُفْسِدُ فِيهَا وَيَسْفِكُ الدِّمَاءَ وَنَحْنُ نُسَبِّحُ بِحَمْدِكَ وَنُقَدِّسُ لَكَ ۖ قَالَ إِنِّي أَعْلَمُ مَا لَا تَعْلَمُونَ

Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui". (QS. Al Baqarah: 30)


            Saya menyimpulkan bahwa sebenarnya tugas manusia adalah untuk menyebarkan kebaikan di muka Bumi. Bukan hanya kepada sesama manusia saja tetapi juga pada makhluk Allah lainnya seperti hewan, tumbuhan juga Bumi tempat tinggal kita. Apapun profesi mu, kita semua (terutama sebagai muslim/ah) bertanggung jawab atas itu, juga menjaga perdamaian di Bumi ini.


            Mulai dari hal-hal kecil yang dapat kita lakukan contoh nya dengan mengurangi penggunaan plastik, tidak membuang sampah sembarangan, tidak merokok (semoga bisa ya), dan yang terpenting adalah sering naik transportasi umum. Selain menghemat biaya kita juga berpartisipasi mendukung pemerintah dalam mengembangkan transportasi umum.


            Perubahan butuh proses dan proses tentu membutuhkan waktu, just take your time. Tidak ada kata terlambat untuk berubah menjadi lebih baik. Mulai dari hal-hal kecil dan semoga menjadi habbits. Tujuan proses tentu harus ada kemajuan. Allah tidak menilai dari hasil tapi dari dari proses, ingat bahwa Allah Maha Mengetahui, Maha Adil, Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dan yang terpenting tentunya, Allah Maha Pemaaf.


            So, take your time. Stay patient, live good and continue to be grateful. And don’t forget to Be the best version of yourself. 









-sitihaniefah-
Bali, November 2018

Comments

Popular Posts